Eksplorasi Etnofisika Pada Alat Permen Kapas Sederhana
Keywords:
Cotton Candy,Sugar Cotton Candy Tools, Ethnophysics,Abstract
Cotton candy/arumanist is one of the traditional snacks that is favored by many people. A simple cotton candy/arumanis tool is one of the tools used to make cotton candy/arumanis. This tool consists of several components, namely a heater, wire, and tray. The sugar used in making cotton candy/arumanis can be either powdered sugar or granulated sugar. This research aims to explore the ethnophysics of a simple cotton candy/arumanis tool. The method used is the experimental method. Data was collected by measuring the weight of cotton candy/arumanis produced from the use of powdered sugar and granulated sugar with different weights. The results showed that granulated sugar produced more cotton candy/arumanis than powdered sugar. This is due to the shape of granulated sugar which is larger than refined sugar. Granulated sugar has a larger surface area so it is easier to melt and expand.
References
Agusta, I. W., & Astiti, N. T. (2022). Eksplorasi Etnofisika Alat Permen Kapas/Arumanis Sederhana. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 11(1), 121-127.
Budi, W., & Sutopo, S. (2021). Eksplorasi Etnofisika Alat Permen Kapas/Arumanis Sederhana Menggunakan Metode Etnografi. Jurnal Pendidikan IPA Indonesia, 10(1), 109-115.
Hery Purwanto, (2024a). Ekonomi Mikro Makro Syariah (M. E. Zahrah, S.P. & M. . Baiq Candra Herawati, S.T. (eds.); Pertama). PT. Rajawali Media Utama.
Hery Purwanto, (2024). Manajemen Risiko Bank Syariah (M. E. D. Dr. Wira Hendri & M. M. Rini Anggriani., SE. (eds.)). PT. Rajawali Media Utama.
F. A. S. Putra, (2017) "Analisis Pengaruh Jenis Gula dan Suhu Panas Terhadap Panjang Serat-Serat Halus Gula Kapas," J. Tek. Ind., vol. 1, no. 2, pp. 1-5.
Iwan Setiawan, dkk. (2019). Etnofisika: Sebuah Kajian Teoritis dan Empiris. Yogyakarta: Pusat Penelitian dan Pengembangan Pendidikan dan Kebudayaan.
Kusuma, A. A., & Setiawan, Y. (2021). Eksplorasi Etnofisika Alat Permen Kapas/Arumanis Sederhana Berbasis Energi Surya. Jurnal Penelitian Pendidikan IPA, 10(1), 1-9.
Nugroho, D. A., & Astuti, P. (2019). Pengaruh Jenis Gula Terhadap Kualitas Permen Kapas. Jurnal Pendidikan Sains dan Matematika, 7(1), 1-9.
Nurhidayat, W., Aprilia, F., Wahyuni, D. S., & Nana, N. (2020). Etno Fisika berupa implementasi konsep kalor pada tari mojang priangan. ORBITA: Jurnal Kajian, Inovasi dan Aplikasi Pendidikan Fisika, 6(1), 138-141.
Patty, E. N. S., Anggrawan, A., Satria, C., Wardhana, H., Susilowati, D., Iriyani, S. A., & Rahim, A. (2023). Edukasi Pentingnya Pendidikan bagi Anak di Dusun Salut Kendal. 4(1), 173–180. https://doi.org/10.30812/adma.v4i1.3024
Patty, E. N. S., Iriyani, S. A., Hadi, H. S., Marlina, M., & Ria, R. R. P. (2024). The Impact of Teacher Experience and Motivation on the Performance of Elementary School Teachers in Wawo District, Bima, NTB. Jurnal Simki Pedagogia, 7(1), 1–12.
Patty, E. N. S., Marlina, M., Iriyani, S. A., Syahrian, E., Isnain, M. F., & Rania, S. (2024). Eksplorasi Mitos Melalui Pendidikan: Perspektif Budaya Dan Pembelajaran. J-KIP (Jurnal Keguruan Dan Ilmu Pendidikan), 5(2)
Purwanto, A., & Kurniawati, E. (2016). Eksplorasi Etnofisika Alat Permen Kapas Tradisional di Kabupaten Sukoharjo. Jurnal Etnomatematika, 3(2), 1-10.
R. Hidayat, (2016)Pengaruh Jenis Gula dan Suhu Panas Terhadap Panjang Serat-Serat Halus Gula Kapas," J. Tek. Ind., vol. 1, no. 1, pp. 1-5.
Rizal, S. (2019). Hidayat, Desain Switch Mode Power Supply Jenis Push Pull ConverterSebagaiCatuKontrole. 2016, Sumber: http://repository. unika. ac. id/id/eprint/13432.
Stiawan, D. (2021). Pengaruh Aktivitas Fisik Jalan Kaki Terhadap Gula Darah Sewaktu Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 Di Wilayah Kerja Puskesmas Kotadalam Pesawaran.
Sulistiowati, E., & Purwanto, S. (2016). Pengaruh jenis gula dan konsentrasi gula terhadap karakteristik permen kapas. Jurnal Pangan dan Agroindustri, 4(2), 251-259.
Sunarsih, R., & Nurhayati, S. (2018). Pengaruh jenis gula dan lama pemanasan terhadap karakteristik permen kapas. Jurnal Pangan dan Agroindustri, 6(1), 125-132.
